Di Klik dapat dollar

Semoga ini bukan scam dan walaupun scam semoga aja betul-betul mbayar gan


Klik link dibawah ini gan.

Semoga aja bermanfaat ya gan. 

Pra-rilis Aplikasi Dapodikdasmen untuk Tahun Ajaran 2017/2018 Semester 1

Monggo bersama-sama untuk diperhatikan terkait hal-hal yang belum beres dimasing-masing Satuan Pendiikan, jika ada kekurangan dan belum sinkron di 3 bulan terakhir di tunggu sampai 14 Agustus 2017,


Yang terhormat,

  1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi
  2. Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota
  3. Kepala Sekolah SD, SMP, SLB, SMA dan SMK
  4. Operator Dapodik
Di Seluruh Nusantara

Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah senantiasa melakukan pemantauan terhadap kelengkapan dan kualitas data-data satuan pendidikan pada sistem pendataan Dapodikdasmen. Hal ini dilakukan untuk mendukung kelancaran penggunaan data-data tersebut dalam berbagai transaksional di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, seperti BOS, PIP, tunjangan, dan lain-lain. Dan dari hasil pemantauan per-31 Juli 2017 diketahui sejumlah satuan pendidikan belum/tidak melakukan sinkronisasi Aplikasi Dapodikdasmen untuk memutakhirkan data-datanya.
Menindaklanjuti hal tersebut, Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah telah mengeluarkan Surat Nomor: 4578/D.D1/TU/2017 Hal : Penyampaian daftar Satuan Pendidikan yang tidak melakukan sinkronisasi. Dalam surat tersebut, Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah menyampaikan kepada seluruh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota hal-hal sebagai berikut:
Dalam rangka mendukung pelaksanaan ketentuan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 79 Tahun 2015 tentang Data Pokok Pendidikan (DAPODIK), kami sampaikan bahwa salah tugas dari satuan pendidikan adalah melakukan pemutakhiran data secara berkala sekurang-kurangnya satu kali dalam satu semester. Bersama ini kami kirimkan data satuan pendidikan di wilayah Saudara yang tidak melakukan sinkronisasi selama tiga semester terakhir (data terlampir).
Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon konfirmasi Saudara tentang keaktifan satuan pendidikan dimaksud. Bagi satuan pendidikan yang masih beroperasi diharapkan segera melakukan sinrkonisasi paling lambat tanggal 14 Agustus 2017. Apabila satuan pendidikan tidak melakukan sinkronisasi sampai batas waktu yang ditentukan ini kami anggap satuan pendidikan dimaksud sudah tidak aktif/tidak beroperasi, sehingga akan dilakukan soft delete (hapus) dari sistem Dapodikdasmen. Untuk konfirmasi dan informasi lebih lanjut dapat melalui surel: datin.pdm@kemdikbud.go.id.
Selanjutnya kepada Bapak/Ibu Operator Dapodik dapat menyiapkan data-data awal untuk pemutakhiran data Tahun Ajaran 2017/2018 Semester 1 yang nantinya dientri pada Aplikasi Dapodikdasmen versi baru yang akan segera dirilis. Pengumpulan data awal dapat memanfaatkan formulir yang telah disediakan pada Aplikasi Dapodikdasmen versi-versi lama (juga dilampirkan pada pengumuman ini). Pada Aplikasi Dapodikdasmen versi baru nanti cukup banyak pembenahan dan fitur baru, maka sebagai persiapan kami lampirkan juga daftar perubahan-perubahan pada Aplikasi Dapodikdasmen versi baru.
Demikian informasi yang kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu serta teman-teman operator sekalian, kami ucapkan terima kasih.

 Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Salam Satu Data,
Admin Dapodikdasmen
Lampiran:
  1. Unduhan Surat Setditjen Dikdasmen
  2. Daftar Sekolah tidak/belum sinkronisasi – Dikdas
  3. Daftar Sekolah tidak/belum sinkronisasi – Dikmen
  4. Formulir Pendataan Dapodik (f-sekf-PDf-GTKf-sarpras, f-rombel-1f-rombel-2f-rombel-3, f-rombel-4f-rombel-5f-rombel-6f-jadwal pelajaran)
  5. Daftar Perubahan pada Aplikasi Dapodikdasmen versi 2018

Perpanjangan Batas Waktu Pengisian Nilai Rapor di Dapodik


Yang terhormat,

1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi
2. Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota
3. Kepala Sekolah SD, SMP, SLB, SMA dan SMK
4. Operator Dapodik
Di Seluruh Indonesia
Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Pada tanggal 29 April 2017, kami telah mempublikasi Surat Edaran dari Direktur Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah Nomor 08/D/KR/2017 tentang Pengisian Nilai Akhir Rapor, US dan USBN di Dapodik. Dalam surat edaran tersebut disampaikan bahwasannya Kepala Sekolah untuk melakukan pengisian Nilai Akhir Rapor semester I (satu) sampai dengan 6 (enam), Nilai Ujian Sekolah (US), dan Nilai Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) ke dalam aplikasi Dapodik dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Nilai yang dientri ke dalam Aplikasi Dapodik, yaitu Nilai Akhir Rapor, US dan USBN.
2. Kolom yang harus diisi, yaitu KKM, Nilai dan Predikat.
3. Entri nilai dilakukan oleh wali kelas dan guru mata pelajaran sesuai akses di Aplikasi Dapodik.
4. Satuan Pendidikan SMP, SMA dan SMK melakukan entri nilai pada Aplikasi Dapodik versi 2017b.
5. Satuan Pendidikan SMA dan SMK dapat melakukan entri nilai pada aplikasi yang terintegrasi dengan Dapodik, yaitu Aplikasi E-Rapor SMA untuk Satuan Pendidikan SMA, dan E-Rapor SMK untuk Satuan Pendidikan SMK.
6. Satuan Pendidikan SD dan SLB melakukan entri nilai pada Aplikasi Dapodik versi terbaru.
7. Teknis entri nilai dapat dilihat di Panduan Aplikasi Dapodik versi 2017b, yang dapat diakses pada laman dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id.
8. Tenggat waktu pengisian nilai hingga tanggal 31 Mei 2017.

Kami sampaikan hingga tanggal 2 Juni 2017 bahwa kemajuan pengisian nilai rapor di Dapodik baru mencapai 46,02 % dari total sekolah. Sehubungan dengan masih rendahnya tingkat pengisian nilai rapor tersebut, bersama ini kami informasikan bahwa tenggat waktu pengisian nilai rapor akan dilanjutkan hingga tanggal 30 Juni 2017, sehingga semua sekolah dapat mengisi rapor.
Demikian informasi yang kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu serta teman-teman operator sekalian, kami ucapkan terima kasih.


Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh



Salam Satu Data,
Admin Dapodikdasmen

Link Surat Pemberitahuan: Surat Edaran Perpanjangan Entry Nilai Rapot

Sumber: Perpanjangan Batas Waktu Pengisian Nilai Rapor di Dapodik

Ini Alasan Pemerintah Belum Buka Lowongan CPNS

CPNSONLINE 2017. Sampai saat ini, pemerintah masih belum membuka penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Moratorium penerimaan CPNS masih dilakukan saat ini dan belum diketahui sampai kapan.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Asman Abnur mengatakan, penerimaan PNS umum belum akan dilakukan dalam waktu dekat ini. Sedangkan untuk PNS tertentu seperti dokter dan profesi spesialis lainnya dibuka sesuai kebutuhan.
“Sementara kita masih moratorium yang umum. Tapi untuk formasi khusus kita buka, misalnya dokter spesialis,” jelas Asman di Gedung BPK, Jakarta, Selasa (11/4/2017).
Dilakukannya moratorium terhadap penerimaan PNS saat ini dikarenakan masih besarnya beban belanja pemerintah dalam belanja pegawai. Bahkan Asman menyebutkan ada Pemerintah Daerah (Pemda) yang mengalokasikan lebih dari 50% anggarannya untuk gaji PNS.
“Kita masih mengukur kemampuan pemerintah ya. Sekarang belanja pegawai masih banyak sekali kita coba evaluasi dulu, banyak juga daerah belanja pegawainya di atas 50%,” ujar Asman.
Di sisi lain, penerimaan PNS dari sekolah kedinasan masih terus dilakukan. Beberapa sekolah kedinasan seperti Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN, STIS, dan beberapa sekolah kedinasan lainnya masih terus menerima mahasiswa baru yang nantinya setelah lulus akan ditempatkan sesuai keahliannya.
“Kedinasan buka, tadi seperti STAN mengisi juga kementerian lembaga lain. Sehingga tamatan STAN tidak numpuk di Kementerian Keuangan,” ujar Asman.

Inilah 15 Siswa dengan Nilai UN SMP Tertinggi se-Indonesia

Jakarta - Hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMP telah diumumkan. Ada 15 siswa se-Indonesia yang memperoleh nilai tertinggi bahkan ada memperoleh nilai sempurna yaitu 40,00. 

\\\"Dari 3.697.865 siswa setingkat SMP yang lulus 99,57 persen atau 3.681.920 orang dan yang tidak lulus 0,43 persen atau 15.945 orang,\\\" kata Menteri Pendidikan M Nuh di Gedung Kemendikbud, Jl Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat (1\/6\/2012).

Nuh menjelaskan, tingkat kelulusan siswa setingkat SMP meningkat 0,12 persen dibanding tahun lalu. Tahun lalu angka kelulusan siswa setingkat SMP mencapai 99,45 persen. 

\\\"Tingkat kelulusan tahun ini 99,57 persen sedangkan untuk tahun lalu 99,45 persen. Jadi kalau dibandingkan ada peningkatan 0,12 persen,\\\" katanya. 

Nuh mengatakan, siswa yang paling banyak tidak lulus ada di NTT, dengan tingkat ketidaklulusan mencapai 2,45 persen atau 77 siswa dari 950 siswa yang ada di NTT.

\\\"Sedangkan yang paling sedikit tidak lulus ada di DKI Jakarta. Itu yang tidak lulus 1 orang dari 132.328 orang SMP yang ikut ujian,\\\" katanya. 

Berikut ini adalah 15 siswa yang memperoleh nilai UN SMP tertinggi di seluruh Indonesia: 

1. Ni Putu Tamara Bidari Suweta dari SMPN 1 Denpasar Bali dengan nilai UN sempurna 40,00.

2. Novia Meizura dari SMPN 49 Jakarta dengan nilai UN 39,80.

3. Amalia Adinugraha Arisakti dari SMPN 5 Semarang dengan nilai UN 39,80.

4. Anggi Indah Safitri dari SMPN 1 Bondowoso dengan nilai UN 39,80.

5. Adella Felita Tantra dari SMPN 1 Denpasar Bali dengan nilai UN 39,80. 

6. Julia Justina dari SMPN 1 Denpasar Bali dengan nilai UN 39,80.

7. Made Surya Dharmawan dari SMPN 1 Denpasar Bali dengan nilai UN 39,80.

8. I Putu Arya Aditya Nugraha dari SMPN 1 Denpasar Bali dengan nilai UN 39,80.

9. Gede Fajar Satria dari SMPN 1 Denpasar Bali dengan nilai UN 39,80.

10. Ketut Nindy Rahayu Sugitha dari SMPN 1 Denpasar Bali dengan nilai UN 39,80.

11. Ida Bagus Gde Ananta Mahesvara dari SMPN 1 Denpasar dengan nilai UN 39,80.

12. I Wayan Govinda Gotama Putra dari SMPN 1 Denpasar Bali dengan nilai UN 39,80.

13. I Gusti Ngurah Agung Putra Agniveda dari SMPN 1 Denpasar dengan nilai UN 39,80.

14. Rico Wijaya dari SMPN 1 Denpasar dengan nilai UN 39,80.

15. Adelia Suriyanti dari SMP Kristen Penabur dengan nilai UN 39,80.

(nal/nrl)

sumber: https://news.detik.com/berita/1930635/inilah-15-siswa-dengan-nilai-un-smp-tertinggi-se-indonesia

DAFTAR TEMBUNG ENTAR BAHASA JAWA

A

01. abang kupinge = nesu banget
02. (ng) abangké kuping = gawe nesu
03. abang abang lambe = ora temenan, mung lelamisan
04. abang raine = nandhang isin (wirang)
05. adol ayu = ngendelake ayune
06. adol baguis = ngendelake baguse
07. adol gawe = ngatonake penggaweyane
08. adol kringet = nyambut gawe
09. adol kwanen = ngendelake kwanene
10. adol krungon = golek golek warta/kabar
11. adol sendhe = adol barang menyang gadhen
12. adol umbag/umuk = akeh omonge, ning ora ana nyatane
13. adus getih = tatune nemen banget
14. adus kringet = nyambut gawe,abot banget
15. adus luh = nemen anggone nangis
16. akeh sandhungane = akeh alangane
17. ala jenenge = kurang dipercaya
18. ala kandhutane = ala watake
19. ala tembunge = tembunge kasar/saru
20. alus tembunge = kepenak dirungokake
21. amba jangkahe = bisa ikhtiyar mrana-mrana
22. apus krama = dibujuki / diapusi cara alus
23. asor budine = bebudene ala
24. asor yudane = kalah
25. ati dhondhong = atine ala

01 : (m) balang liring = nglirik mripat
02. bau suku = abdi/batur
03. bau tengen = wong kang dipercaya
04. bening atine = sumeh
05. (m) buang sangkal = ngilangi/mbuang apes
06. (in) bukak wadi = ngandhakake wewadine
07. (m) buang tilas = nutupi tumindake sing ala


C01. cagak lek = camilan supaya betah melek
02. cagak urip = kanggo nyukupi kebutuhan uripe
03. cancut taliwanda = tandang gawe
04. cangkem gatel = seneng ngrasani/nggunem
05. cedhak umure = gelis mati
06. cepak jodhone = gelis oleh jodho
07. cepak rejekine = gampang oleh rejeki
08. cilik atine = kuwatir/wedi
09. cupet atine = gampang nesu
10. cupet budine = ora bisa nggayuh kautaman
11. cupet jangkahe = ora bisa golèk sarana
12. cupet nalare = ora bisa mikirake werna-werna
13. cupet pangandele = ora percaya


D01. dadi gawe = ngrepotake
02. dawa-dawa uja = perkara kang ora uwis uwis
03. dawa tangane = seneng nyolong jupuk
04. (n) dhedher kautaman = nandur kebecikan
05. dhuwur atine = gumedhe
06. dhuwur pangkate = dadi wong pangkat/panguwasane


E01. empuk rembuge = guneme enak dirungokake
02. entek atine = keweden/kuwatir banget
03. entheng sanggane = ora rekasa
04. entheng tangane = seneng tandang gawe


G01. (ng) gadho ati = gawe susah ati
02. gantung kepuh = sandhangane ora tau ganti
03. (ng) gantung untu = selak kepingin mangan
04. gedhe atine = tatag; ora kuwatir
05. gedhe endase = sombong (kemlungkung)
06. gedhe omonge = umuk ora ana nyatane
07. gedhe tekade = ora gampang pasrah
08. (ng) gedhekake puluk = ora ana prihatine
09. (ng) gegem tangan = kesed nyambut gawe
10. gilig rembuge = rembugane pasti/mesti
11. gilik tekade = tekade ora bakal mundur
12. (ng) gilud kawruh = golek ilmu kanthi mempeng
13. golek slamet = ati-ati supaya,ora cilaka
14. golek urip = nyambut gawe nggo nyukupi butuhe


I01. idu geni = omongan tansah kelakon
02. ilat mati = ora bisa ngrasakake
03. ilang klilipe = ilang mungsuhe

J01. jakalara = rikala nome rekasa
02. jembar dhadhane = sugih pangapura; sabar banget
03. jembar kawruhe = akèh ngilmune
04. jembar kubure = mlebu swarga
05. jembar polatane = sumringah
06. jembar segarane = sugih pangapura; sabar
07. jero kawruhe = akeh ngilmune; pinter


01. kadalu warsa = kasèp; wis kliwat
02. kandel kulite = digdaya; sekti
03. kandel kupinge = ora nggugu pitutur
04. kaku atine = tansah ora sarujuk/ sulaya
05. kasar tembunge = tembung saru
06. katon dhadhane = wani adu arep
07. kegugah atine = sadar/eling
08 kelèpètan ala = katut ala
09. kembang lambe = tansah digunem kebecikane
10. kakehan tangan = kakèhan sing nyandhak
11. kembang urip = lelakone wong urip werna-werna
12. kena tinenga-tenga = kena disambati
13. kenceng karepe = kekarepane kudu keturutan
14. kenceng tekade = tekade ora bakal mundur
15. kulak warta = golek kabar/warta
16. kuwat drajat = cocok dadi pemimpin/panguwasa
17. kuwat isin = mblebes ora isinan
18. kuwat mangan = mangane akeh


L01. lambe tipis = criwis/akeh omonge
02. landhep dhengkul = kethul banget
03. landhep pikirane = pinter banget; gampang ngerti
04. lara ati = serik atine
05. lara ayu = lara cacar
06. lara owah = edan; gedheng
07. larang pangan = paceklik
08. lobok atine = sabar
09. luhur budine = kelakuane becik/apik
10. luhur drajate = dadi wong pangkat/panguwasa
11. lurus lakune = jujur
12. lumah tangan = ora gelem cawe-cawe
13. lunyu ilate = guneme mencla-mencle


M01. manis eseme = esem ngresepakake ati
02. manis rembuge = guneme nyenengake ati
03. mara tangan = seneng gawe lara/milara
04. masa bodhoa = pasrah
05. mata dhuwitan = srakah marang dhuwit
06. mata loro = mangro tingal
07. mateni pangane = gawe ilang panguripane
08. mateng kawruhe = mumpuni; kawruhe wis tutug
09. mateng rembuge = guneme wis disarujuki
10. mati sandhang pangane = ilang dalane golek panguripane
11. mati raga = prihatin; tapa. tirakat
12. medhot dalan = ora diterusake
13. metani lupute = nggoleki salahe
14. meres kringet = nyambut gawe mempeng
15. meres pikir = temenan anggone mikirake
16. mogel ilate = mangan sing sarwa enak
17. mogol sinaune = ora tutug sekolahe
18. murang tata = kurang ajar; ora duwe duga


N01. nandhang sungkawa = lagi susah
02. nandur kebecikan = gawe kebecikan
03. ngadu wuleding kulit = adu kekuwatan
04. ngangsu kawruh = golek ngelmu/meguru/sekolah
05. ngatonake siyunge = nuduhake kekuwatane/ kuwanene
06. ngatonake dhadhane = umuk; sumbar
07. ngekep dhengkul = nganggur ora nyambut gawe
08. ngendhaleni hawa napsu = nyegah kekarepan ala
09. ngepuh kringet = nyambut gawe mempeng
09. ngemut driji = ora oleh apa-apa
10. nyolok mata = ketara banget


O01. oleh ati = disenengi
02. oleh gawe = kaleksanan
03. oleh wirang = kisinan
04. oleh lara = kalaran
05. ora duwe ati = kuwatir banget; wedi
06. ora melek = ora ngerti
07. ora ngundhuh = ora oleh apa-apa


P01. padhang dalan = mlebu swarga
02. padhang hawa = lair ing donya
03. padhang langite = seneng
04. padhang pikire = lega seneng
05. padhang ulate = sumeh
06. pait getire urip = warna-warna lelakone wong urip
07. pait lelakone = urip rekasa
08. panas atine = nesu banget
09. pecah pamóre = wis ngancik diwasa
10. pecah pikir = wiwit bisa golèk srana
11. pedhes rembuge = guneme gawe serik
12. perih atine = susah banget
13. peteng atine/pikire = susah
14. pingget atine = serik
15. pulih getihe = pak-puk; ora kalah ora menang
16. puput yuswa = mati; seda


R01. rai gedheg = ora duwe isin
02. (ng) rengga praja = njaga negara
03. (ng) rengga salira = dandan/macak
04. runtuh atine = tuwuh welase
05. rupak atine = cugetan/ora gampang ngapura
06. rupak jagade = judheg; ora bisa mrana-mrana


S01. sabuk gelang = sawah akeh banget
02. sepi kawruh = bodho/ora duwe ilmu
03. sepi pamrih = ora duwe pamrih
04. seret rejekine = ora gampang golek rejeki
05. sesak dhadhane = mangkel/anyel
06. sumpeg atine = susah/ sedih


T01. tadhah kalamangsa = dipangan
02. tadhah udan = lirangan gedhang sing dhuwur dhewe
03. tatu atine = serik banget
04. tanpa tilas = entek bias
05. tipis lambene = criwis; seneng nggunem wong liya
06. thukul pikire = nduwe akal
07. thukul turune = nduwe anak


U01. udan tangis = akeh sing padha nangisi
02. ulat peteng = katon nesu
03. ulat manis = sumeh
04. utang lara = tau nggawe laran wong liya
05. utang nyawa = tau nggawe patine wong liya
06. utang pati = tau nggawe patine wong liya
07. utang wirang = tau nggawe wirange wong liya


W01. walang ati = simelang/kuwatir
02. wani mati = nekad/kendel banget
03. wani silit wedi rai = ora wani terang-terangan
04. weteng kadit = dremba/ora tampikan
05. weteng karet = panganane akeh
06. wedi getih = jirih/orawani
07. wedi kangelan = lumuh/kesed

Pemerintah Akan Sesuaikan Tunjangan PNS dengan Kinerja

CPNSONLINE 2017 – Pegawai negeri sipil (PNS) mesti memiliki kinerja baik supaya tunjangannya tidak tergerus. Lantaran pemerintah sedang menyiapkan aturan yang mengatur pendapatan PNS.

Asisten Deputi Kesejahteraan SDM Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PAN-RB) Salman Sijabat mengatakan, pemerintah tengah mengkaji aturan terkait porsi pendapatan PNS. Aturan ini juga mengatur tunjangan PNS.
“Nah itu, lagi kami bahas, kalau gaji besar harus kinerja baik. Jangan gaji besar tidak berkinerja,” kata dia kepada Liputan6.com, Jakarta, Sabtu (13/5/2017).
Pemerintah Bakal Sesuaikan Tunjangan PNS dengan Kinerja
Dia mengatakan, tunjangan yang diberikan pemerintah akan disesuaikan dengan kinerja PNS. Jadi, PNS yang memiliki kinerja buruk mesti siap jika tunjangan-nya berkurang.
“Iya, bukan berarti kinerja tidak bermakna. Itu yang diluruskan. Orang dikasih gaji harus mengeluarkan sesuatu, ada output-nya. Ada kinerjanya,” ujar dia.
Salman mengatakan, pemerintah akan mengubah komposisi pendapatan PNS yang dituangkan dalam peraturan pemerintah (PP). Dia menuturkan, aturan ini akan dikeluarkan lantaran, pendapatan PNS yang ada saat ini porsi-nya tidak seimbang. Gaji pokok yang diterima lebih kecil dibanding tunjangan-nya.
Pemerintah berniat mengubah porsi pendapatan itu di mana gaji pokoknya menjadi lebih besar. Itu penting lantaran gaji pokok menentukan besaran pensiun yang didapat. Dengan demikian, kehidupan PNS di masa tua akan lebih baik.
“Kalau gajinya besar iuran-nya besar maka pensiun-nya besar,” ujar dia.
Sumber: 1.  http://bisnis.liputan6.com/read/2949669/pemerintah-bakal-sesuaikan-tunjangan-pns-dengan-kinerja

Dinas Pendidikan Mimika identifikasi guru honorer penerima insentif

Dinas Pendidikan Mimika identifikasi guru honorer penerima insentif
Kepala Dispendasbud Mimika, Jenny O. Usmany (Foto: Antara Papua/Jeremias Rahadat)
 Kami telah punya dasar hukum pemberian insentif yaitu Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2016. Untuk itu perlu dilakukan identifikasi, sehingga sesuai dengan syarat-syarat yang harus dipenuhi guru penerima insentif

Timika (Antara Papua) - Dinas Pendidikan Dasar dan Kebudayaan Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, sedang mengidentifikasi data guru-guru honorer calon penerima insentif.

Kepala Dinas Pendidikan Dasar dan Kebudayaan Mimika Jenny O Usmanny di Timika, Rabu, mengatakan insentif guru aparatur sipil negara (ASN) telah dibagikan per tiga pada Maret 2017.

Sedangkan insentif untuk guru honorer akan dibagikan setelah selesai proses identifikasi oleh instansinya.

"Kami telah punya dasar hukum pemberian insentif yaitu Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2016. Untuk itu perlu dilakukan identifikasi, sehingga sesuai dengan syarat-syarat yang harus dipenuhi guru penerima insentif," ujarnya.

Menurut dia, salah satu syarat yang termaktub dalam perbub tersebut adalah guru honorer harus memiliki surat keputusan (SK) bupati sebagai honorer di sekolah bersangkutan.

"Kalau insentif untuk guru ASN itu jelas. Ini adalah uang negara sehingga kami sangat berhati-hati untuk pemberian insentif kepada guru honorer. Kami tidak mau asal-asalan sehingga harus dikaji dengan baik," ujarnya.

Untuk mengantisipasi guru honorer yang belum memiliki SK bupati, namun terbukti telah menjalankan pengabdian dengan baik maka pihaknya akan mengusulkan untuk di-SK-kan dan kemudian baru dibayarkan insentif.

"Sekali lagi kami sangat hati-hati dalam hal ini mengantisipasi jika di kemudian hari ada pemeriksaan kan kami sudah punya dasar untuk pemberian insentif itu," tuturnya.

Selain pembayaran insentif, dinas juga telah membayar dana sertifikasi, langsung melalui rekening masing-masing guru. (*)
Editor: Anwar Maga
loading...

RILLIS DAPODIK VERSI 2017c

Daftar Perubahan Aplikasi

MONGGO PADA SAMI DI UPDATER KE VERSI TERBAU DAN SIAPKAN DATANYA,
TEMAN-TEMAN OPS SEMUA DAN SELALU PERHATIKAN PANDUANNYA YA!!!!

GOOD LUCK!!!!!!!!!

Berikut ini merupakan daftar perubahan pada Aplikasi Dapodik 2017.c:
  1. [Pembaruan] Penambahan peran wali kelas untuk penginputan nilai
  2. [Pembaruan] Pembukaan rombongan belajar selain kelas utama untuk penginputan nilai
  3. [Pembaruan] Pembukaan menu input Nilai untuk jenjang SD dan SLB
  4. [Pembaruan] Penambahan tingkat Kelompok A dan Kelompok B khusus jenjang SLB untuk mengakomodir TKLB
  5. [Pembaruan] Pembukaan login 5 semester sebelumnya
  6. [Pembaruan] Penambahan fitur export dan import nilai rapor dan nilai US/USBN
  7. [Pembaruan] Penambahan fitur untuk berpindah template dari nilai rapor ke US/USBN dan sebaliknya
  8. [Pembaruan] Penambahan menu Tentang untuk menjelaskan aplikasi dapodik
  9. [Perbaikan] Perbaikan format Kurikulum 2006 untuk nilai US/USBN untuk jenjang SD, SMP dan SLB
  10. [Perbaikan] Perbaikan format Kurikulum 2006 untuk nilai Rapor untuk jenjang SD, SMP dan SLB
  11. [Perbaikan] Perbaikan sinkronisasi nilai untuk jenjang SD, SMP dan SLB
  12. [Perbaikan] Perbaikan bugs ketika menyalin mata evaluasi
1. UPDATER Aplikasi Dapodik 2017c
langkah-langkahnya sebagai berikut:
a) Unduh file UPDATER Aplikasi Dapodik 2017c pada :
    http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/unduhan
b) Lakukan installasi sampai dengan selesai.
c) Lakukan refresh (Ctrl + F5).

2. Pembaruan Online
Untuk melakukan pembaruan secara online, langkah-langkahnya sebagai berikut:
a) Pastikan komputer terkoneksi internet.
b) Silahkan login pada Aplikasi Dapodik (Versi 2017.b)
c) Masuk pada menu Pengaturan, Cek Pembaruan Aplikasi, klik pada tombol “Cek Pembaruan”.
d) Maka ditampilkan keterangan bahwa Pembaruan Tersedia. Pembaruan Tersedia (Dapodik 2017c ) Apakah Anda ingin melanjutkan? Pastikan tidak menutup jendela browser sebelum proses pembaruan selesai!
e) Klik tombol “Lanjutkan”, maka sistem akan melakukan update pembaruan.
f) Setelah proses selesai, klik tombol “Muat ulang halaman sekarang”.

Pembaruan Aplikasi Dapodik 2017c dilakukan untuk membenahi masalah yang berhubungan dengan entri data nilai rapor, US/USBN. Dan berikut adalah beberapa hal yang harus dipersiapkan sebelum melakukan input data nilai rapor:

1.    Pastikan telah sukses melakukan update/pembaruan ke Aplikasi Dapodik versi 2017c.
2.    Lakukan sinkronisasi.
Sinkronisasi ini dimaksudkan agar semua referensi semester yang dibutuhkan turun ke Aplikasi Dapodik, sehingga mengaktifkan pilihan semester ganjil dan genap Tahun 2014/2015, semester ganjil dan genap Tahun 2015/2016, serta semester ganjil dan genap Tahun 2016/2017.
3.    Generate Prefill Rapor
Proses generate prefill rapor harus dilakukan agar data pembelajaran dan data anggota rombel dari semester-semester terdahulu masuk ke Aplikasi Dapodik.
4.    Periksa kelengkapan data anggota rombel dan data pembelajaran pada semester dimana akan dilakukan proses entri data nilai.
5.    Pastikan akun guru mata pelajaran dan wali kelas telah aktif dan dapat login ke Aplikasi Dapodik.


LINK UNDUHAN:

Seleksi Beasiswa PPA 2017


Monggo bagi temen-temen mahasiswa UT yang ingin mengajukan beasiswa dan semoga bisa untuk membantu pembiayaan dalam perkulihan 


Pada tahun 2017 UT menerima alokasi dana Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA) dari Pemerintah melalui Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemristekdikti, untuk diberikan kepada mahasiswa yang mempunyai prestasi tinggi. Ketentuan dan persyaratan Beasiswa PPA adalah sebagai berikut.
Ketentuan:
  1. Calon penerima adalah mahasiswa yang aktif jenjang Sarjana dan Diploma IV
  2. Terbuka untuk seluruh mahasiswa (dalam dan luar negeri, guru dan non-guru)
Persyaratan:
  1. IPK minimal 3,00 (FE, FISIP, dan FKIP) dengan beban studi minimal 15 sks per semester. Khusus FMIPA IPK minimal 2,75;
  2. Mahasiswa paling rendah duduk pada semester III dan paling tinggi duduk pada semester VII;
  3. Mahasiswa registrasi secara terus menerus tanpa paket/semester tertinggal sampai dengan semester berjalan;
  4. Mahasiswa tidak pernah mengajukan alih kredit dan bukan mahasiswa AKPMM (FKIP);
  5. Tidak menerima beasiswa atau bantuan biaya pendidikan yang bersumber dari APBN/APBD/CSR atau sumber lainnya.
Mahasiswa yang memenuhi ketentuan dan persyaratan di atas dapat mengajukan permohonan tertulis kepada Dekan Fakultas masing-masing dengan melampirkan berkas sebagai berikut.
  1. Fotokopi Kartu Mahasiswa;
  2. Fotokopi bukti registrasi 2 semester terakhir;
  3. Fotokopi piagam atau bukti prestasi lainnya pada bidang ko-kurikuler dan/atau ekstra kurikuler (jika ada);
  4. Surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa atau bantuan biaya pendidikan dari sumber APBN/APBD/CSR atau sumber lainnya;
  5. Draf rekomendasi dari pimpinan Fakultas/Jurusan/Program Studi;
  6. Fotokopi buku tabungan aktif atas nama mahasiswa yang bersangkutan.
Pendaftaran, pengajuan berkas, dan pengisian data calon secara online dilakukan mulai tanggal 27 April s.d 8 Mei 2017 melalui laman http://sro.ut.ac.id/beasiswa/ppa
Berkas fisik harus dikirim melalui pos ke PD III masing-masing Fakultas, paling lambat 8 Mei 2017 cap pos ke alamat:
PD III Fakultas ...........
Universitas Terbuka
Jl. Cabe Raya, Pondok Cabe, Pamulang
Tangerang Selatan 15418
Informasi lebih lanjut tentang program Beasiswa PPA 2017 dapat menghubungi PD III Fakultas masing-masing berikut ini.
  1. PD III FE, email: pd3fekon@ecampus.ut.ac.id, telp. 021-7490941 ekstensi 2104, 2114.
  2. PD III FISIP, email: pd3fisip@ecampus.ut.ac.id, telp. 021-7490941 ekstensi 1904, 1930.
  3. PD III FKIP, email: pd3fkip@ecampus.ut.ac.id, telp. 021-7490941 ekstensi 2004, 2036.
  4. PD III FMIPA, email: pd3fmipa@ecampus.ut.ac.id, telp. 021-7490941 ekstensi 1804, 1820.
Seleksi penerima Beasiswa PPA dilakukan berdasarkan sistem kompetisi, skala prioritas, dan kuota yang tersedia.
Ttd
Panitia Seleksi Beasiswa PPA 2017

Lansiran dan Sumber: http://www.ut.ac.id/pengumuman/2017/04/seleksi-beasiswa-ppa-2017

Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Pada Upacara Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2017

Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Pada Upacara Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2017


    Yang terhormat,
     
    1.    Kepala Dinas Pendidikan Provinsi
    2.    Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota
    3.    Kepala Sekolah SD, SMP, SLB, SMA dan SMK
    4.    Operator Dapodik
    Di Seluruh Indonesia


    Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh

    Pada Tanggal 2 Mei 2017 Bangsa Indonesia akan memperingati Hari Pendidikan Nasional, dimana tema Hari Pendidikan Nasional Tahun 2017 adalah : “ Percepat Pendidikan Yang Merata dan Berkualitas”. Dalam rangka menyambut Hardiknas 2017, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan telah mengeluarkan surat nomor : 21046/MPK/TU/2017 tentang Pedoman Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2017 dan juga dilampirkan Pedoman Pelaksanaan Upacara Bendera Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2017.

    Dan sudah menjadi tradisi setiap tahun, untuk Upacara Bendera peringatan Hardiknas maka Menteri Pendidikan dan Kebudayaan akan merilis pidato untuk dibacakan pada Upacara  Bendera peringatan Hardiknas di instansi-instansi dan sekolah. Untuk itu pada peringatan Hardiknas 2017, bersama berita ini telah dirilis “Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Pada Upacara Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2017”.

    Demikian informasi yang kami sampaikan dan atas perhatian serta kerjasamanya kami ucapkan terimakasih.


    Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
     


    Salam Satu Data,
    Admin Dapodikdasmen

    Sumber dan Link Unduhan:
    1. Admin Dapodik

    SURAT EDARAN DIRJEN DIKDASMEN TENTANG PENGISIAN NILAI AKHIR RAPOR, US DAN USBN DI DAPODIK

    SURAT EDARAN DIRJEN DIKDASMEN TENTANG PENGISIAN NILAI AKHIR RAPOR, US DAN USBN DI DAPODIK




      Yang terhormat,

      1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi
      2. Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota
      3. Kepala Sekolah SD, SMP, SLB, SMA dan SMK
      4. Operator Dapodik
      Di Seluruh Indonesia

      Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh

      Memperhatikan:
      1. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah.
      2. Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0043/P/BSNP/I/2017 tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2016/2017.
      3. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 08/D/HK/2017 tentang Prosedur Operasional Standar Ujian Sekolah Berstandar Nasional pada Pendidikan Dasar dan Menengah Tahun Pelajaran 2016/2017.
      Didalam peraturan-peraturan tersebut diantaranya menegaskan tentang penggunaan dan pelibatan pangkalan Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) untuk mendukung pelaksanaan Ujian Nasional, baik dalam proses pendaftaran peserta Ujian Nasional maupun dalam penyelenggaraan/pelaksanaan Ujian Nasional.
      Dalam kaitannya mendukung proses pendaftaran peserta Ujian Nasional sistem DAPODIK telah terhubung dengan aplikasi BIO UN, dimana DAPODIK merupakan sumber data dan bagian dari alur proses verifikasi dan validasi data calon peserta Ujian Nasional. Selanjutnya dalam rangka mendukung penyelenggaraan/pelaksanaan Ujian Nasional, Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah telah merilis Aplikasi Dapodik versi 2017b. Dimana pada versi ini telah ditambahkan menu/fitur untuk memasukkan nilai rapor, US dan USBN.
      Menindaklanjuti hal tersebut, maka Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 08/D/KR/2017 tentang Pengisian Nilai Akhir Rapor, US dan USBN di Dapodik. Dalam surat edaran tersebut disampaikan bahwasannya Kepala Sekolah untuk melakukan pengisian Nilai Akhir Rapor semester I (satu) sampai dengan 6 (enam), Nilai Ujian Sekolah (US), dan Nilai Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) ke dalam aplikasi Dapodik dengan ketentuan sebagai berikut:
      1. Nilai yang dientri ke dalam Aplikasi Dapodik, yaitu Nilai Akhir Rapor, US dan USBN.
      2. Kolom yang harus diisi, yaitu KKM, Nilai dan Predikat.
      3. Entri nilai dilakukan oleh wali kelas dan guru mata pelajaran sesuai akses di Aplikasi Dapodik.
      4. Satuan Pendidikan SMP, SMA dan SMK melakukan entri nilai pada Aplikasi Dapodik versi 2017b.
      5. Satuan Pendidikan SMA dan SMK dapat melakukan entri nilai pada aplikasi yang terintegrasi dengan Dapodik, yaitu Aplikasi E-Rapor SMA untuk Satuan Pendidikan SMA, dan E-Rapor SMK untuk Satuan Pendidikan SMK.
      6. Satuan Pendidikan SD dan SLB melakukan entri nilai pada Aplikasi Dapodik versi terbaru.
      7. Teknis entri nilai dapat dilihat di Panduan Aplikasi Dapodik versi 2017b, yang dapat diakses pada laman dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id.
      8. Tenggat waktu pengisian nilai hingga tanggal 31 Mei 2017.
      Demikian informasi yang kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu serta teman-teman operator sekalian, kami ucapkan terima kasih.


       Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

      Salam Satu Data,
      Admin Dapodikdasmen

      Sumber dan Link Unduhan :